Kemampuan membaca, menulis, dan berhitung (calistung) merupakan keterampilan dasar yang menjadi fondasi penting dalam proses pembelajaran anak. Calistung berperan besar dalam perkembangan kognitif, komunikasi, serta kemandirian anak. Jauzafara 2024 menuturkan, pendidikan calistung menjadi bagian integral dari perkembangan akademis anak dalam upaya mengurangi ketimpangan pendidikan.
Namun, ada anggapan yang berkembang saat ini bahwa mengajarkan calistung pada anak usia dini berisiko menyebabkan stres akademik yang berlebihan, yang bisa membuat anak merasa enggan belajar di masa depan. Oleh karena itu, penggunaan metode pembelajaran yang menyenangkan dan efektif sangat penting. Selain itu, orang tua juga perlu dapat mengidentifikasi tanda-tanda kesiapan anak untuk belajar calistung dengan cara yang maksimal. Sebelum memulai pembelajaran calistung, anak perlu dibekali dengan kemampuan fokus terlebih dahulu agar mereka siap untuk belajar dengan optimal.
Berdasarkan pemikiran ini, PT Sahabat Alif Indonesia meluncurkan Harakira—sebuah terobosan dalam dunia pendidikan yang menekankan bukan hanya pada kemampuan membaca, namun mendalam agar paham dengan apa yang yang dibaca, serta penguatan karakter building. Program Kelas Privat Calistung Harakira menawarkan pembelajaran calistung secara offline, one-on-one dengan guru bersertifikat untuk anak usia 3-6 tahun. Harakira mengadaptasi metode pembelajaran yang terinspirasi oleh Montessori dan Singaporean Math.
Singaporean Math adalah teknik pengajaran matematika yang dikembangkan oleh Curriculum Development Institute of Singapore (CDIS) sejak tahun 1981. Metode ini fokus pada pemahaman mendalam terhadap konsep matematika dan visualisasi masalah menggunakan gambar model (model drawing). Melalui pendekatan CPA (Concrete-Pictorial-Abstract), anak-anak belajar dengan benda nyata, menggunakan gambar dan diagram, dan menyelesaikan masalah secara bertahap dengan simbol matematika.
“Harapan kami sangat besar terhadap perkembangan akademis anak. Untuk itu, pembelajaran yang menyenangkan menjadi fokus utama di kelas kami. Kami berharap program Harakira mampu menciptakan ruang belajar yang ramah, dimulai dengan melatih fokus anak dalam belajar baca, tulis, dan berhitung,” ungkap Manager Harakira, Ka Rofi.
Harakira akan segera hadir melalui acara peluncurannya yang akan dilaksanakan pada hari Jumat, 28 Februari 2025, di AMS Signature Bintaro. Acara ini akan diisi dengan talkshow bersama Ms. Rukan (Mentari Group Trainers), yang akan membahas Singaporean Math dan Ms. Lita Pitasari (Principal Alif Montessori School Bintaro) yang akan membahas Teknik Membaca ala Montessori bersama. Selain itu, akan ada sesi Storytelling untuk anak bersama Kak Ramdhan, Storyteller Magic Terbaik Jakarta, yang akan semakin menyemarakkan acara.
Namun, ada anggapan yang berkembang saat ini bahwa mengajarkan calistung pada anak usia dini berisiko menyebabkan stres akademik yang berlebihan, yang bisa membuat anak merasa enggan belajar di masa depan. Oleh karena itu, penggunaan metode pembelajaran yang menyenangkan dan efektif sangat penting. Selain itu, orang tua juga perlu dapat mengidentifikasi tanda-tanda kesiapan anak untuk belajar calistung dengan cara yang maksimal. Sebelum memulai pembelajaran calistung, anak perlu dibekali dengan kemampuan fokus terlebih dahulu agar mereka siap untuk belajar dengan optimal.
Berdasarkan pemikiran ini, PT Sahabat Alif Indonesia meluncurkan Harakira—sebuah terobosan dalam dunia pendidikan yang menekankan bukan hanya pada kemampuan membaca, namun mendalam agar paham dengan apa yang yang dibaca, serta penguatan karakter building. Program Kelas Privat Calistung Harakira menawarkan pembelajaran calistung secara offline, one-on-one dengan guru bersertifikat untuk anak usia 3-6 tahun. Harakira mengadaptasi metode pembelajaran yang terinspirasi oleh Montessori dan Singaporean Math.
Singaporean Math adalah teknik pengajaran matematika yang dikembangkan oleh Curriculum Development Institute of Singapore (CDIS) sejak tahun 1981. Metode ini fokus pada pemahaman mendalam terhadap konsep matematika dan visualisasi masalah menggunakan gambar model (model drawing). Melalui pendekatan CPA (Concrete-Pictorial-Abstract), anak-anak belajar dengan benda nyata, menggunakan gambar dan diagram, dan menyelesaikan masalah secara bertahap dengan simbol matematika.
“Harapan kami sangat besar terhadap perkembangan akademis anak. Untuk itu, pembelajaran yang menyenangkan menjadi fokus utama di kelas kami. Kami berharap program Harakira mampu menciptakan ruang belajar yang ramah, dimulai dengan melatih fokus anak dalam belajar baca, tulis, dan berhitung,” ungkap Manager Harakira, Ka Rofi.
Harakira akan segera hadir melalui acara peluncurannya yang akan dilaksanakan pada hari Jumat, 28 Februari 2025, di AMS Signature Bintaro. Acara ini akan diisi dengan talkshow bersama Ms. Rukan (Mentari Group Trainers), yang akan membahas Singaporean Math dan Ms. Lita Pitasari (Principal Alif Montessori School Bintaro) yang akan membahas Teknik Membaca ala Montessori bersama. Selain itu, akan ada sesi Storytelling untuk anak bersama Kak Ramdhan, Storyteller Magic Terbaik Jakarta, yang akan semakin menyemarakkan acara.